Beranda

Jumat, 09 November 2012


Music For the Heart

Music now is familiar, nor considered anything fancy, different genres and types of music often playing to the rhythm of the heart. Soft tones, solemn
and subtle lyrical often roll when someone is heartbroken, in this state or commonly called the teens with troubled phase, music shows its importance, when the lyrics and tone of calm is fitted with a state which makes a person upset, the music seemed to be a second mouth that could explain how the heart of someone, maybe even the music will be played repeatedly until satisfied or even bored.

Not only the voice of conscience, music also plays an important role in an event, just imagine if the marriage celebration is no background music or songs sung, how quiet the party.

Lifestyle, are two simple words that may be well suited to determine the importance of music and how meaningful verses dialunkan tone to accompany a wide range of heart conditions.

Apart from music to voice the feelings of "penggalau", many scattered wide range of musical genres that can make a person feel more alive and vibrant, like this kind of music usually dialunkan the tone upbeat and pounding, for example, Rock and Pop Rock music.

Detecting Malware With Anubis

We all know that there are many useful things that can be found on the internet. But, we also can not deny that there are so many internet threats such as viruses, malware, and so on. The problem is not easy for us to detect the presence of malware. To detect malware, we need to use advanced applications, and usually this kind of application we can not get for free.

Fortunately, there is now a free service that we can use to detect malware. The service is named Anubis, provided by http://anubis.iseclab.org/. There are several things that can be detected by the presence or absence of Anubis malware, including Android apps, Windows PE executables, and url. In addition to free, to use this service, we do not need to register first. Thus, we can directly visit the site and directly using Anubis to detect malware in Android apps, Windows PE executables, or url.

There are many sites that intentionally or not spreading malware to its visitors. If we are not careful, we could have visited these sites and without our realizing it, our computer system could be compromised by malware. Fortunately, Anubis may help us to avoid problems like this. To detect whether a url to spread malware or suspicious activities do something else, we can visit http://anubis.iseclab.org/.

Then, at the option Choose the subject for analysis, we have to select the URL and enter the url that we want to check into the box provided. After we check the url you want to succeed we enter, we will get a message that reads: Successful Submission. Then, we will automatically be taken to a page that displays the progress of the scanning process is being carried out by Anubis. To browse a url, Anubis usually takes a few minutes, so you have to wait patiently.

After analyzing the url Anubis finished before we enter, we will be able to view the report in HTML, XML, PDF, or text. Reports provided by Anubis quite complete. Only, it seems reports provided can only be understood by those who have the technical knowledge alone. Services provided by http://anubis.iseclab.org/ very useful. So, if you think this free service really help you, not hurt if you give a little donation to the developers, so they can continue working.

MAJORETTE
Majorette is a person who does actions of dance, or movement in a parade drum band performance by using a stick called a baton majorette. Majorette usually played by a woman, but in its development majorette role can also be done by men, usually found in military band drum group. Majorette role initially is the assimilation of the role of cheerleader in appearance adapted in such a way to balance the parade drum band performance dynamics of rigid impression of the role players on the line of musical instruments (including brass instrument players and percussion). A majorette can perform various actions in appearance like a twirling stick, bayonet, flag sticks, or throw a baton. Majorette sometimes also perform a variety of magic attraction, or a particular attraction to attract attention as a combination of play, play-mutarkan, baton and threw up to four simultaneously.
In Indonesia, the role of a group of drum majorette in the band are not just limited to its function as a dancer, majorette more often plays as a leader, a guide line of the form a shape in appearance. Sometimes a majorette can also replace the function of field commanders (in English called Field Commander) at certain moments. Some groups marching band majorette in Indonesia still use as one part in appearance, but in its development where majorette started uninstalled.

Rabu, 07 November 2012


Mengenal Instrumen Pendukung Mellophone Untuk Marching Band

Melofon (bahasa Inggris: mellophone) merupakan instrumen musik tiup dalam keluarga tiup logam yang umumnya dimainkan sebagai salah satu bagian dari alat-alat musik tiup dalam sebuah pertunjukan marching band. Seperti halnya French Horn yang umum digunakan dalam konser-konser musik klasik, melofon pun memiliki tiga katup pengatur, namun tidak seperti halnya French horn yang di mainkan dengan tangan kiri, katup-katup pengatur nada pada mellophone dimainkan dengan tangan kanan dengan tata cara dalam memainkan yang identik dengan trumpet. Melofon pada umumnya menggunakan kunci F seperti halnya French Horn meski instrumen musik lainnya menggunakan kunci B♭.
Alasan utama melofon digunakan sebagai concert horn untuk marching band adalah karena alat musik ini memiliki corong yang menghadap ke depan (front-bell) sehingga suara yang dihasilkannya sesuai dengan arah pemainnya. Hal ini sangat penting agar sesuai dengan ciri marching band dan suara dapat mengarah pada pendengar/penonton yang umumnya menonton dari satu sisi dalam sebuah pertunjukan marching band.
Isu penamaan
Ada satu kerancuan besar terkait dengan penamaan jenis alat musik ini. Meskipun lebih banyak kalangan menyukai menggunakan mellphone, namun penamaan yang lebih tepatnya adalah mellophonium. Melofon adalah instrumen musik yang memiliki pipa-pipa melingkar membentuk lingkaran (seperti french horn/concert horn dengan corong menghadap ke bawah), dengan katup pengatur yang dimainkan dengan tangan kanan, dan menggunakan kunci E♭. Kerancuan lainnya timbul seiring dengan munculnya marching french horn, yang memang menggunakan mouthpiece french horn dan kunci B♭ namun terlihat sepintas sama seperti halnya mellophonium..

Minggu, 28 Oktober 2012

Jumat, 26 Oktober 2012


APA ITU DRUMBAND?

PERBEDAAN DB. MB DAN DC

Banyak orang awan tidak begitu mengerti perbedaan antara Drum Band, Marching Band dan Drum Corps. Biasanya bila ada pagelaran musik yang berbentuk parade atau display di lapangan, orang awan biasa menyebutnya Drum Band saja.

Sebenarnya ketiga bentuk diatas sangat terasa perbedaannya. Maka saya coba kembali untuk refreshing tentang pengetahuan dasar mengenai perbedaan ketiga bentuk diatas.

Sayang dong…. apabila ada seseorang yang sudah bermain Marchingband cukup lama tetapi tahu dia bermain dalam katagori yang mana?

Dibawah ini saya akan menuliskan susunan secara general dari standar yang ada. Walaupun dalam prakteknya susunannya ada yang lebih dari ini ataupun kurang.
Drumband
Dalam komposisi alat tiup brass section, tidak lengkap, biasanya hanya trumpet, mellophone dan trombone, sisanya memakai pianika dan rekorder.

Untuk perkusi perbandingannya dengan alat tiup biasanya lebih banyak dan komposisi perkusi sendiri banyak Snare drum-nya dan masih memakai Bellyra.

Untuk komposisi lagu lebih cenderung ke arah mars. Tidak mementingkan kualitas musik dan baris. Pits instrument hanya sebatas bells dan xylophone berkunci Bb, F dan C



Marchingband
Komposisi alat tiup terdiri dari logam dan kayu dan arahnya tidak semua menghadap ke depan. Perbandingan alat tiup dan perkusi seimbang.

komposisi musik sudah mementingkan segi kualitas musikalitas, tapi tidak terlalu dipentingkan dalam baris berbaris.

Alat tiup rata-rata berkunci Bb dan F. Rata-rata komposisi alattiup 35-45, perkusi 16-24, colou guar 6-16.

Corps Style Marchingband / Small Drum Corps
Kreterianya sama dengan Marchingband tetapi semua alat tiup logam jenis marching dan mengarah ke depan semua (front bells)

Komposisi musik dan baris sangat mengutamakan kualitas, lebih cenderung kea rah entertainment. Rata-rata komposisi alat tiup 45-60, perkusi 20-30, ccolour guard 10-24.

Drums & Bugles Corps
Semua alat tiup logam dan menghadap ke depan dan berkunci G. Komposisi musik dan baris bersifat entertainment.

Penampilan terkonsentrasi kepada kualitas musik dan baris, banyak memakai aksesories terutama di pits instrument dan colour guard.

Rata-rata total pemain keseluruhan diatas 150 personil.

SEJARAH MARCHING BAND

Menengok kembali ke jaman kuno, marching band berawal dari seremonial militer dan keagamaan, yang dikemas dalam suatu pertunjukan yang indah atau hiburan. Dalam banyak kebudayaan, musik perang atau musik militer yang menginspirasikan para pria dalam berperang, sebagi tanda untuk maju dan mundur, sebagai pendukung jiwa para prajurit dan merayakan keberaniannya
Marching band merupakan gabungan dari alat brass, perkusi dan alat tiup kayu yang harus dibawa saat mereka berjalan. Instrumen marching band termasuk flute dan piccolo, French horns, saxophones, clarinet, trumpet, trombone, tuba, drum, cymbal dan triangle. Beberapa band memasukkan glockenspiel, xylophone ke dalam seksi perkusinya. Ada pula marching bagpipe bands.
Terdapat benda seni Mesopotamia kuno yang diperkirakan berumur 4.000 SM, yang menyerupai kettle drum. Alat perkusi seperti cymbal telah digunakan oleh masyarakat Mesir kuno, Syria, Yunani, Romawi dan Yahudi. Timpani atau tambourine adalah salah satu contoh dari alat perkusi yang tidak banyak berubah sepanjang masa.
Alat tradisional terbuat dari kulit binatang atau kulit kerang adalah sama dengan yang kita gunakan saat ini. Seperti yang digunakan oleh Canadian Ojibwa dan Cree First Nation, sama dengan masyarakat Timur tengah kuno dimana hal ini berasal. Para budak Afrika memperkenalkan Xylophone ke dalam komunitas Latin pada waktu penaklukan Spanyol pada abad 16 dan 17. Drum dan castanet mengiringi taria-tarian Roma kuno. Triangle aslinya berasal dari musik Turki yang mengkombinasikan triangles dengan cymbal dan drum dengan ukuran yang berbeda.
ALAT TIUP BRASS
Alat tiup brass berasal dari beberapa nenek moyang yang luar biasa. Etruscan cornu atau sangkakala perang, berukuran 126 x 55 inch, yang ukurannya terlalu besar untuk dipakai di marching band saat ini. Tetap saja alat ini menjadi alat yang penting di lingkungan militer dari waktu ke waktu juga dimainkan pertarungan gladiator.Etruscan juga menggunakan lituus yang terlihat dan terdengar seperti tuba pada saat ini.
Sangkakala berumur 2000 SM. Pertama kali digunakan sebagai sangkakala untuk berburu, French Horns dibuat di Prancis pertengahan abad ke 16. Dibutuhkan 12 kaki pipa gulung yang menghasilkan 12 suara, rangkaian harmoni alami. Pada tahun 1750an, para musisi mulai menggunakan tangan pada bells( ujung depan ) dan memasukkan lebih banyak lagi not. Valve baru digunakan pada abad 19an. Trombone pertama atau yang pernah disebut“sack-buts” tercatat di abad ke 14. Pada abad ke 15an terdapat 3 jenis ukuran trombones; alto, tenor dan bass. Mendekati abad ke 18 bagian depan trombone menjadi lebih mengembang.
Trumpet, pertama dibuat pada jaman kuno berasal dari kulit kerang, yang selanjutnya dibuat dari perak atau perunggu oleh masyarakat Mesir yang juga menambahkan panjang, pipa lurus dan bells yang mengembang. Dua buah trumpet ditemukan dimakam Tutankhem atau Pharaoh Mesir atau raja.
Lama kelamaan pengembangan menghasilkan perubahan dalam pembuatan alat dan perubahan suaranya. Contohnya Bluehmel piston valve, diciptakan pada tahun 1820an memungkinkan alat tiup untuk bermain not bawah. Piston valve ini memudahkan dalam penemuan trumpet kromatik, bentuk S dari trumpet yang kita kenal saat ini. Tidak seperti trumpet modern, trumpet kuno sangat sederhana dan hanya dapat bermain nada-nada natural.
Tuba modern dipatenkan pada tahun 1835 oleh Prussian bandmaster Friedrich Wilhelm Wieprecht danJohan Gottfried Moritz. Tuba marching band yang biasanya adalah baritone tuba, juga disebut euphonium atau sousaphone 3 valve. Tuba Marching bugle biasa digunakan saat ini di drum and bugle corps.

MUSIK MARCHING BAND
Sampai tahun 1600an, para musisi militer belajar musik mereka dengan meniru satu sama lain. Pada abad ke 17, Composer mulai menulis musik terutama untuk marching band. Jean Baptiste Lully, composer dan musisi Prancis adalah composer pertama yang menulis dan mengeluarkan partitur drum. Seiring dengan waktu, bada lebih banyak lagi composer yang menulis musik marching untuk band, termasuk Johann Sebastian Bach danWolfgang Amadeus Mozart. Pada usia 29 tahun, Franz Joseph Haydn menulis musik mars untuk kelompok militer
C.P.E Bach menulis beberapa sonata outdoor dan Michael Haydn menulis sebuah mars band Turki. Hector Berlioz menulis buku pertama orkestrasi. Dia juga menulis untuk brass band untuk 108 anggota band.
SERAGAM MARCHING BAND
Secara tradisional, seragam pemain band militer menggunakan renda dan pita untuk membedakan dengan seragam prajurit biasa. Sejak komandan ingin mereka mengetahui dimana posisi prajurit pemberi tandanya setiap saat, maka pemain drum menggunakan seragam yang mudah dilihat. Seperti band sekolah yang semakin popular, anggota marching band menggunakan warna-warna sekolah. Saat ini, seragam band juga memasukkan celana panjang, bretel, jaket dan sarung tangan. Helm dengan tali dagu dan beberapa aksesoris lainnya yang kadang-kadang digunakan. Sepatu kadang-kadang dilapisi lagi untuk menghindari percikan lumpur.
Sekitar tahun 1923 kontes dan festival band mulai digelar. Pada tahun 1960an marching band mulai popular dan beberapa kejuaraan mulai berkembang. Pada tahun 1970an pola drill simetris mulai popular. Twirling baton dan swing flags menjadi bagian terbanyak dalam show dan band-band Amerika selalu mengibarkan bendera U.S.A dalam setiap penampilan rutinnya. Pemain perkusi cenderung berada pada jarak garis 50 yard bersama dengan garis banner di belakang lapangan.
Pada tahun 1980an, colorguard dan perkusi mengambil bagian yang lebih besar dalam penampilan. Langkah menjadi lebih cepat dan skill colorguard l dituntut lebih banyak lagi. Musiknyapun menjadi lebih sulit mulai dari musik klasik oleh composer seperti Dvorak dan Stravinsky hingga musik popular dan lagu-lagu penampilan
Tahun 1990an terlihat seragam yang lebih menyala dan drill colorguard yang lebih berani. Marching band dituntun untuk mengerjakan lebih banyak lagi permintaan dan musiknya lebih bervariasi. Tuning marching band bisa sangat berbeda seperti Phantom of the Opera, Beatle’s song, atau musik dari Titanic dan God Bless the Child. Saat ini penampilan band hanya bisa dibatasi oleh imajinasi bandnya sendiri.
APA ITU DRUM CORPS ?
Drum corps saat ini adalah sebuah kompetisi marching band yang terdiri dari Brass, Perkusi dan Colorguard. Drum corps mempunyai sejarah yan panjang dan bervariasi. Drum Band Connecticut’s Mattatuck dimulai pada tahun 1767 dan masih mempunyai anggota hingga melewati 230 tahun. John Philip Sousa menulis sebuah instruksi manual untuk Drum and Bugle corps di tahun 1886. Hall of Fame Drum Corps dimulai pada tahun 1966.
Boston Crusader dinyatakan sebagai anggota kehormatan oleh almarhum Presiden John F.Kennedy, dan mereka adalah unit drum corps pertama yang membawa bass drum double secara horizontal. Blue Devils adalah unit drum corps pertama yang memenangkan setiap caption di final DRUM CORPS INTERNATIONAL ( DCI ). Royal Crusader mencatat rekor dunia pada 16 April 1978 untuk bermain drum secara konstan berjalan sejauh 20 mil. Pada tahun 1979 Phantom Regiment mendapat nama Baskin-Robbins ice cream setelah mempromosikan kejuaraan DCI wilayah utara di Ypsilanti. New York Lancers tampil dalam Sesame Street untuk menerangkan mengenai ritme.